Cha Chatuk ke SMK Syuhada

Komunitas CCPSB (Cha Chatuk Percussion South Borneo) memperingati hari jadinya yang ke tiga tahun dengan mendatangi sekolah-sekolah (Go to School) di Banjarmasin selama lima hari, 23 – 27 September. SMK Syuhada salah satunya, tidak sekedar mendatangi, mereka juga memainkan berbagai alat musik perkusi yang dimilikinya, Kamis 26/09.

Penampilan Cha Catuk menarik seluruh perhatian siswa bahkan guru-guru SMK Syuhada saat memainkan berbagai alat perkusik di sela-sela jam istirahat.

Helmi (17), siswa SMK Syuhada kelas XI TAB (Teknik Alat Berat) salah satu anggota Cha Chatuk yang sudah dua tahun bergabung merasa senang bisa bermain di sekolah sendiri,  “saya senang kawan-kawan Cha Chatuk bisa tampil di sekolah kami, semoga teman-teman sekolah mau tertarik dengan alat musik perkusi,” kata Helmi yang menggunakan seragam sekolah saat memainkan perkusi.

Tidak hanya di SMK Syuhada, lima sekolah juga didatangi guna memperkenalkan komunitas Cha Chatuk ini, “di usia yang tiga tahun ini, kami ingin lebih memperkenalkan dunia perkusi ke sekolah-sekolah.” Kata Muab, salah satu pentolan di komunitas Cha Chatuk.

Adapun sekolah-sekolah tersebut, yakni SMAN 1, SMAN 3, SMK 1, SMK 2 dan SMK Syuhada. “SMK Syuhada adalah sekolah yang ke tiga, setelah SMK 2 dan SMK 1, kemudian dari ke lima sekolah yang sudah terencana, SMAN 1 kami batalkan sebab tidak ada konfirmasi selanjutnya dari pihak sekolah,” tambah Muab.

Selain memperkenalkan komunitas Cha Chatuk yang sudah berusia tiga tahun, berbagai misi lain menyambangi sekolah-sekolah juga ada. Setelah memainkan alat perkusi, mereka membagi-bagi formulir kepada siswa yang berminat untuk bergabung.

Ketua Harian CCPSB, Ade Rachmadi mengatakan,  “tujuan kami mendatangi sekolah-sekolah tidak hanya terkait HUT CCPSB, namun juga memperkenalkan alat musik perkusi dan mencari anggota baru yang ingin bergabung dengan komunitas ini.”

Ade juga menambahkan terkait antusias siswa yang ingin bergabung, “dua sekolah yang sudah kami datangi yakni SMKN 2 sebanyak 50 formulir dan SMKN 1 sebanyak 25 formulir terisi sebagai bukti antusias siswa.”

Terkait pertunjukan Cha Chatuk di SMK Syuhada, Ibrahim Yusran, guru BP yang mewakili sekolah turut mengapresiasi telah bekerjasama mengembangkan minat bakat siswa, “dengan adanya kegiatan seperti ini, siswa bisa terhibur dan bisa berminat untuk bergabung dan melakukan hal-hal yang bisa membanggakan sekolah.”

infuz/Mozaik Mata Banua edisi 27/09/13









1 komentar: